Sejarah Singkat Terbentuknya
Simpatisan United
JAKARTA
– Kami akan mencoba membahas mengenai terbentuknya Simpatisan United, sebuah
fans base atau komunitas Manchester United yang sudah berdiri selama satu tahun
lebih.
Awalnya, mungkin banyak dari anda semua para penggemar Setan Merah yang
belum mengenal komunitas yang satu ini. Ini adalah sebuah komunitas atau fans
base baru, yang berbeda dari komunitas atau fans base United lain yang sudah
ada di Indonesia sebelumnya seperti IndoManutd, United Indonesia dan United
Army.
Berawal dari sebuah percakapan iseng antara tiga orang sahabat bernama
Praha Charavella, Issanda Abel dan Faizal Reza (Ichan-red) selepas mengikuti
nobar dengan fans base lain, mereka kemudian mulai berpikir untuk ikut membuat
Simpatisan United, pada 7 September 2011. Bahkan, awalnya sama sekali tidak
memiliki rencana untuk mengadakan Nobar (Nonton Bareng).
“Awalnya kami memang cuma iseng aja, sama sekali tidak ada niatan
untuk membuat nobar. Bahkan, kami tidak berniat untuk mengadakan nobar sendiri
dan cuma mau ikut nobar sama fans base lain. Namun, teman-teman meminta untuk
mengadakan nobar, gratis tanpa pungut bayaran sepeser pun” demikian
cerita Faisal atau Ichan, Ketua Umum Simpatisan United.
Para pengurus Simpatisan United lalu sepakat untuk mengadakan nobar. Pertandingan nobar pertama Simpatisan United adalah ketika melawan Bolton Wonderes pada musim 2011/2012. Saat itu, hanya ada sekitar 11 orang saja yang mengikuti acara nobar di restoran KFC Pondok Indah tersebut.
Kendati demikian, para pengurus Simpatisan United sama sekali tidak
menyerah begitu saja. Bahkan, mereka secara rutin tetap mengadakan acara nobar
baik pas malam atau dini hari seperti pertandingan Liga Champions. Nama
Simpatisan United mulai harum ketika Setan Merah menghadapi Chelsea.
Tanpa diduga, banyak sekali para penggemar United yang memadati rumah
makan tersebut. Hati semakin senang, karena pada saat itu Wayne Rooney dkk
berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-1 dalam lanjutan Premier League. Awal
berdirinya Simpatisan United bukan tanpa masalah.
Simpatisan United sempat dicap kumpulan anak ‘alay’. Sampai
kemudian, ada salah satu fans base yang cukup senior di Indonesia United Army,
menemerima Simpatisan United dengan tangan terbuka.
United Army mengundang Simpatisan United untuk mengadakan acara nobar
bersama di daerah Tebet. Sebenarnya, pengurus Simpatisan United hanya mau
membuktikan kalau mereka itu fans base netral. “Kami ini hanya ingin
membuktikan kalau kami fans base netral dan tidak memilih-milih dalam
berteman,” tegas Abel.
Para pengurus Simpatisan
United senang dengan undangan tersebut. Mereka berharap bisa mengadakan nobar
dengan fans base lainnya. Akhirnya, undangan nobar kembali datang dari United
Indonesia Chapter Depok, yang berbaik hati mengundang Simpatisan United untuk
nobar pertandingan United melawan Tottenham Hotspur.
Lantas, tentu banyak sekali penggemar United yang tanya bagaimana cara
untuk bergabung dengan komunitas ini. “Kami tidak ada membership. Kami
juga menerima kalau ada fans base United lain yang mau gabung. Jadi, cukup
datang ke acara nobar kami, sapa dan senyum. Untuk info nobar, silahkan follow
Twitter kami @SimpatisanUtd,” tandas Praha.
Jadi, sekali lagi kami menegaskan kami ada untuk mendukung
United. United we Stand. Glory Glory Manchester
United !!
The contents of this e-mail and its attachments, if any, are for the intended recipient(s) only and may contain proprietary, confidential or otherwise private information. If you are not the intended recipient or if you have inadvertently received this email, please note that any use, disclosure, copying, distribution or any action taken or omitted to be taken in reliance on this e-mail or any attachments hereto is prohibited and may be unlawful, and that you should delete this e-mail and its attachments, if any, and duly notify us of the miss delivery by e-mailing the sender.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar